ijin share sedikit pengalaman kami dari hasil study dan kunjungan langsung ke para peternak di thailand

1. Jenis ini berasal dari thailand utara, dan awalnya berasal dari desa "Pa Koy" di Kota LAMPHUN. Kebetulan sy diberi kesempatan stay beberapa hari di desa Pa Koy, dan mencari berbagai referensi dr para breeder.

2. Jenis ini memiliki ciri2 : ukuran kecil (average at 2.5-2.7 kg), type tarung dominan pukul depan ke badan dan brakot...kombinasi ada nyayap dan bongkar juga.

3. Di thai utara type pakoy memang kebanyakan tarung melawan burma murni di kalangan..karena memiliki ukuran yg sama, sama2 ayam pukul depan dan secara type teknik sama-sama bisa saling mengalahkan.

4. KELEBIHAN : speed pukul cepat, terutama pukul depan..sehingga bisa melawan burma ),. Teknik brakot sehingga gak terlalu kemakan teknik antilock burma (walau kurang tepat jg jika dibilang pembantai birma.

5. KEKURANGAN: ukuran dan tulangan tipis, langkah jalan memutar kurang jalan sehingga sangat repot jika melawan type teknik nikung (bangkok dan silangannyai), boros tenaga dan mental tidak sebaik BK.

6. Ayam pakoy dibawa keluar lamphun, rata2 pakoy hanya dipakai sebagai bahan breeding untuk disilang dengan jenis lain.

7. Untuk di indonesia, sy rasa pakoy murni juga belum banyak bisa dipakai secara mentah...dalam artian sebaiknya diupgrade lagi menyesuaikan perayaman indo dmn kebanyakan lawan ayam teknik/langkah dan bobot diatas 3kg.